Kajian Cultural Reconstructionism dalam perspektif pengembangan sekolah di Indonesia
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ardiansyah, Lilik & Dardiri, Achmad. (2018). Manajemen Sekolah Berbasis Budaya Pesantren di Madrasah Tsanawiyah Ali Maksum, Sewon, Bantul, Yogyakarta. Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi dan Aplikasi, Volume 6, No 1.
Astuti, E. P. (2016). Kemandirian Belajar Matematika Siswa SMP/ Mts di Kecamatan Prembun. Jurnal Pendidikan Surya Edukasi, 2(2), 65–75.
Astuti, E. P., Purwoko, R. Y., & Gunawan, A. A. (2021). Pengembangan Media Pembelajaran Berbantuan Android Studio untuk Mengeksplore Kemampuan Matematis Siswa SMP. Jurnal Mercumatika : Jurnal Penelitian Matematika Dan Pendidikan Matematika, 6(1). https://doi.org/10.26486/JM.V6I1.1984
Astuti, E. P., Yuzianah, D., & Purwoko, R. Y. (2018). Needs Analysis dalam Pengembangan Media Pembelajaran Matematika E-Komik untuk Siswa SMP. Jurnal Pendidikan Surya Edukasi (JPSE), 4(1), 10–18. https://doi.org/10.37729/JPSE.V4I1.4888
Admodiwiro, Soebagio. (2000). Manajemen Pendidikan. PT Ardadizya, Jakarta.
Delipiter Lase. (2019). Pendidikan di Era Revolusi Industri 4.0. Jurnal Sundermann. https://jurnal.sttsundermann.ac.id
Depdiknas. (2003). Undang-Undang No. 20 tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta.
Depdiknas. (2006). Permendiknas No 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi. Jakarta.
Frydenberg, M., & Andone, D. (2011). Learning for 21st Century Skills, 314–318.
Greenstein, L. (2012). Assessing 21st Century Skills:a guide to evaluating mastery and authentic learning. London: Sage Publications Ltd.
Gutek, Gerald Lee. (1974). Philosofical Alternative in Education. Columbus. Ohio: Charles E. Merrill Publishing Company.
Mayne, H. (2014). The Social Reconstructionist Approach to Teacher Education: A Necessary Component to Achieving Excellence and Quality Education for all. Research in Comparative and International Education, 9(1), 48–55. https://doi.org/10.2304/rcie.2014.9.1.48
Maryati, Iyam & Priatna, Nanang. (2017). Integrasi Nilai-nilai Karakter Matematika Melalui Pembelajaran Kontekstual. Jurnal “Mosharafa”, Volume 6, Nomor 3.
Mishra MV, Ray SB, Srinivasan N (2018). Cross-cultural emotion recognition and evaluation of Radboud faces database with an Indian sample. PLoS ONE 13(10): e0203959. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0203959
Moleong, Lexy J. (2017). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya Offset.
Mulyasa. (2006). Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan. Bandung: Penerbit PT Remaja Rosdakarya.
Nazir, Moh. (2014). Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia.
Putriani, J. D., & Hudaidah, H. (2021). Penerapan Pendidikan Indonesia Di Era Revolusi Industri 4.0. Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(3), 830–838. https://edukatif.org/index.php/edukatif/article/view/407
Sanjaya, W. (2006). Strategi Pembelajaran. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suragangga, I Made Ngurah. (2016). Mendidik Lewat Literatis untuk Pendidikan Berkualitas. Jurnal Penjaminan Mutu. 154-163.
Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005. Tentang Guru dan Dosen. Jakarta: Depdiknas.
DOI: https://doi.org/10.37729/jpse.v7i2.7647
Refbacks
- There are currently no refbacks.