PENGARUH FAKTOR MOTIVATOR DAN FAKTOR HYGIENE TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN (Studi Pada CV Srikandi Makmur Sejahtera Kebumen)
Abstract
Kepuasan kerja adalah persepsi orang mengenai berbagai aspek dari pekerjaannya. Pengertian persepsi dapat berupa perasaan dan sikap orang terhadap pekerjaanya, ia puas terhadap pekerjaannya. Jika merasa dan bersikap negatif terhadap pekerjaanya, maka ia tidak puas terhadap pekerjaanya. Teori dua faktor merupakan teori kepuasan kerja yang menganjurkan bahwa satisfaction (kepuasan) dan dissatisfaction (ketidakpuasan) merupakan bagian dari kelompok variabel yang berbeda, yaitu motivator dan hygiene factor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh antara (1) faktor motivator terhadap kepuasan kerja karyawan (2) faktor hygiene terhadap kepuasan kerja karyawan.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan CV. Srikandi Makmur Sejahtera. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 95 responden. Penelitian ini menggunakan desain penelitian survei dengan cara membagikan kuesioner kepada karyawan CV. Srikandi Makmur Sejahtera. Analisis data menggunakan analisis regresi linear berganda dan pengujian hipotesis menggunakan uji signifikansi parsial. Hasil analisis data menunjukkan bahwa, 1) faktor motivator berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja, 2) faktor hygiene berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja.
Kata Kunci: Faktor Motivator, Faktor Hygiene, dan Kepuasan Kerja
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.