CERPEN KETIKA MAS GAGAH PERGI KARYA HELVY TIANA ROSA SEBAGAI SARANA PENANAMAN KESANTUNAN BERBAHASA DAN PENDIDIKAN KARAKTER SERTA SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS X SMA
Abstract
Tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan unsur intrinsik cerpen Ketika Mas Gagah Pergi karya Helvy Tiana Rosa, (2) mendeskripsikan kesantunan berbahasa dalam cerpen Ketika Mas Gagah Pergi karya Helvy Tiana Rosa dikaitkan dengan nilai pendidikan karakter, dan (3) mendeskripsikan skenario pembelajaran kesantunan berbahasa dengan materi pendidikan karakter dalam cerpen Ketika Mas Gagah Pergi karya Helvy Tiana Rosa di kelas X SMA. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitataif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa unsur intrinsik dalam cerpen, yaitu temanya rangkaian perjalanan hidup (spiritual) Gita dalam meneguhkan hati menjadi hamba Allah (muslimah) sejati, tokoh meliputi tokoh utama adalah Gita dan tokoh tambahannya Mas Gagah, Yudhistira, Mama, Papah, Tika, Nadia, sahabat Mas Gagah, Tri, dan Tutut, alur yang digambarkan adalah alur maju, latar digambarkan dalam latar tempat, waktu, dan sosial, sudut pandang yang digunakan adalah sudut pandang orang pertama, dan amanatnya adalah bahwa kita sebagai muslimah sejati harus bisa menjaga aurat, harus dapat mnghargai sesama. Nilai kesantunan berbahasa meliputi kesantunan berbahasa dalam menyanggah, menawarkan, memuji, meminta maaf, meminta izin, dan menolak. Skenario pembelajaran dilakukan dengan pendekatan PAIKEM dengan langkah-langkah (a) peserta didik menganalisis unsur intrinsik dan menemukan nilai kesantunan berbahasa dalam cerpen, (b) mendiskusikan, dan (c) menyimpulkan hasil diskusi.
Kata Kunci: Kesantunan Berbahasa, Pendidikan Karakter, Skenario Pembelajaran
Full Text:
PDF TextRefbacks
- There are currently no refbacks.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.