Kritik Sosial dalam Novel Bidadari Berbisik Karya Asma Nadia dan Rencana Pelaksanaan Pembelajarannya di Kelas XII SMA
Abstract
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) unsur intrinsik; (2) kritik sosial; dan (3) rencana pelaksanaan pembelajaran novel Bidadari Berbisik karya Asma Nadia. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Objek penelitian berupa kritik sosial dan rencana pelaksanaan pembelajarannya. Fokus penelitian berupa kritik sosial yang meliputi kritik terhadap politik/kekuasaan, ekonomi, moral, dan agama. Sumber data berupa kutipan novel Bidadari Berbisik karya Asma Nadia. Teknik pengumpulan data berupa teknik observasi, teknik pustaka, dan teknik catat. Instrumen penelitian berupa peneliti itu sendiri dibantu dengan kartu pencatat data. Teknik analisis data berupa analisis isi. Penyajian hasil analisis digunakan teknik informal. Dari hasil penelitian ini disimpulkan (1) unsur intrinsik mencakup tujuh aspek: (a) tema mayor: perjuangan dua saudara kembar melawan ketidakadilan, dan tema minor: masalah ekonomi, penganiayaan ART, dan supranatural, (b) tokoh utama: Ayuni (religius, berbakti kepada orang tua, perasa dan mudah iba, dan penyabar) dan Ning (pemberani, berwawasan luas, dan rela berkorban), tokoh tambahan: Nyonya Lili, Mak Iin, Onah, Wati, dan Iman Arif. (c) alur: campuran, (d) latar tempat: rumah Ayuni dan Ning, warung, rumah Nyonya Lili, jembatan gantung, dan kantor polisi. Latar waktu: pagi, siang, sore, dan malam hari. Latar suasana: bahagia, haru, tegang, dan sedih, (e) sudut pandang: orang ketiga serba tahu, (f) gaya bahasa: penggunaan bahasa daerah (Jawa dan Sunda), majas asosiasi dan personifikasi, pribahasa, dan pemilihan bahasa yang lugas dan mudah dicerna, (g) amanat: jangan putus asa ketika ditimpa cobaan dan jangan memperlakukan orang lain berdasarkan status sosial karena setiap manusia mempunyai hak yang sama untuk dihormati; (2) kritik sosial yang mencakup empat aspek: (a) kritik terhadap politik/kekuasaan: penyalahgunaan jabatan kepolisian, ketimpangan dalam hukum, dan pendidikan dikendalikan oleh orang yang berkuasa, (b) kritik terhadap ekonomi: kemiskinan di daerah terpencil dan sulitnya mendapat pekerjaan di kota besar, (c) kritik terhadap moral: penindasan dan penganiayaan majikan terhadap ART, sikap mendiamkan ketidakadilan, sikap stereotip terhadap orang Tionghoa, dan perbuatan manusia yang sering merusak alam, dan (d) kritik terhadap agama: percaya terhadap mitos siluman buaya putih/Baligi dan percaya terhadap arwah gentayangan; (3) rencana pelaksanaan pembelajaran dilakukan dengan model Think-Pair-Share dengan langkah-langkah: peserta didik secara individu mengidentifikasi unsur intrinsik dan kebahasaan novel, peserta didik berpasangan dan berdiskusi, lalu mempresetasikannya.
Kata kunci: kritik sosial, novel, rencana pelaksanaan pembelajaran
Full Text:
PDFReferences
Arikunto, Suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian suatu Pendekatan dan Teori Pengkajian. Yogyakarta: Lumbung Ilmu.
At-Tabany, Trianto Ibnu Badar dan Hadi Suseni. 2017. Desain Pengembangan Kurikulum 2013 di Madrasah. Depok: Kencana.
Faruk. 2010. Pengantar Sosiologi Sastra dari Strukturalisme Genetik sampai Post-Modernisme. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Irianto, Teguh, Bagiya, dan Joko Purwanto. 2017. “Struktur dan Nilai Pendidikan Novel 5 Cm Karya Donny Dhirgantoro dan Relevansinya sebagai Materi Pembelajaran Sastra di SMA”. Jurnal Surya Bahtera, vol 5. No. 48, 672-677. Universitas Muhammadiyah Purworejo.
Nurcahyo, Alif, Bagiya, dan Suryo Daru Santoso. 2015. “Analisis Nilai Sosiologi Sastra dalam Novel Orang-Orang Proyek Karya Ahmad Tohari sebagai Bahan Pembelajaran Sastra di SMA Kelas XII”. Jurnal Surya Bahtera, vol 3. No. 27, 1-7. Universitas Muhammadiyah Purworejo.
Nurgiyantoro, Burhan. 2013. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Purwanto, Joko. 2016a. “Analisis Feminisme dalam Naskah Drama Monolog Marsinah Menggugat Karya Ratna Sarumpaet”. Jurnal Bahtera, vol. 3, no. 5, 122-132. Universitas Muhammadiyah Purworejo.
_____________. 2016b. Drama Seni Sastra dan Seni Pementasan. Yogyakarta: Magnum Pustaka Utama.
Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Penerbit Alfabeta.
Ratna, Nyoman Kutha. 2011. Antropologi Sastra Penamaan Unsur-unsur Kebudayaan dalam Proses Kreatif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.