ANALISIS STRUKTURAL NOVEL BERLAYAR KE SURGA KARYA RAMADHA TSULATSI HAJAR DAN IMPLEMENTASINYA SEBAGAI BAHAN PEMBELAJARAN DI SMA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) mendeskripsi-kan unsur-unsur struktur novel Berlayar ke Surga karya Ramadha Tsulatsi Hajar, (2) mendeskripsikan hubungan antarunsur novel Berlayar ke Surga, dan (3) mendeskripsikan analisis unsur struktural dalam novel Berlayar ke Surga karya Ramadha Tsulatsi Hajar dan implementasinya sebagai bahan pembelajaran di SMA. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Objek penelitian ini adalah teks novel Berlayar ke Surga. Fokus penelitian pada struktur sastra meliputi tema, fakta cerita, sarana sastra, hubungan antarunsur dan implementasinya sebagai bahan pembelajarannya di SMA. Dalam teknik pengumpulan data digunakan teknik observasi. Teknik yang digunakan untuk menganalisis data dalam novel Berlayar ke Surga adalah teknik analisis isi. Dalam penyajian hasil analisis, penulis menggunakan teknik penyajian informal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) novel Berlayar ke Surga karya Ramadha Tsulatsi Hajar bertemakan perjuangan seorang anak yang mencari anggota keluarganya yang hilang akibat bencana tsunami. Fakta cerita mencakup alur, tokoh dan penokohan, dan latar. Plot yang digunakan adalah plot maju (progresif). Tokoh dan penokohan dibagi berdasarkan tokoh utama yaitu Iqbal. Tokoh tambahan Sukma, Firdaus, Najla, Badli, Antin, Samsul, Najla, Zahra, Kakek Nurdin, Pak Widodo/juragan, Ustadz Haris, Ustadz Fauzan. Latar menggunakan latar tempat: Banda Aceh, kota Manado, Medan, Jakarta, Masjid Baiturrahman, pelabuhan, vila, Bunaken, Jakarta, Semarang, penjara, panti asuhan, Bandung, Cibodas, puskesmas, dan lain-lain. Latar waktu terdiri dari: pagi, siang, malam, jam, tahun, dan latar sosial masyarakat Aceh dengan kelas sosial menengah kebawah. Sarana sastra meliputi: judul, sudut pandang, gaya bahasa, dan nada dan ironi. Judul novel Berlayar ke Surga. Sudut pandang yang digunakan adalah sudut pandang orang ketiga. Gaya bahasa dan nada menggunakan gaya bahasa retoris dan kiasan. Nada dan ironi yang digunakan adalah ironi dramatis dan nada ironis. (2) Hubungan antarunsur terjalin begitu erat sehingga membentuk satu kesatuan cerita yang padu. (3) Novel Berlayar ke Surga dapat diimplemen-tasikan sebagai bahan pembelajaran dan diajarkan di SMA kelas XI karena dalam novel Berlayar ke Surga dapat memberikan pesan yang baik bagi siswa.
Kata kunci: analisis struktural, bahan pembelajaran di SMA
Full Text:
PDF TextRefbacks
- There are currently no refbacks.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.