PENGARUH WORD OF MOUTH COMMUNICATION TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN KARTU SELULER PRABAYAR IM3 (Studi Pada Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purworejo)
Abstract
Pada saat ini persaingan diantara perusahaan kartu seluler sangat tidak terelakkan. Persaingan yang sangat ketat memaksa setiap perusahaan agar dapat menerapkan strategi pemasaran yang baik dan berorientasi kepada konsumen sehingga mampu memenangkan pasar. Word of mouth atau komunikasi dari mulut ke mulut dianggap cukup efektif dalam mempengaruhi calon konsumen. Word of mouth lebih memiliki keunggulan kompetitif dan kemudahan dalam menyampaikan informasi. Peran konsumen sebagai pemasar yaitu dengan memberitahukan informasi tentang kelebihan serta keuntungan menggunakan Kartu Seluler Prabayar IM3 kepada orang lain sesuai dengan pengalaman yang telah diterimanya. Komunikasi dari mulut ke mulut dengan intensitas yang sering maka akan semakin banyak informasi yang diterima oleh calon konsumen dan dengan melihat siapa yang menyampaikan informasi tersebut maka akan dapat menimbulkan minat untuk menggunakan Kartu Seluler Prabayar IM3.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji Pengaruh Word of Mouth Communicationterhadap Minat Beli Konsumen Kartu Seluler Prabayar IM3. Obyek penelitian ini adalah Kartu Seluler Prabayar IM3. Populasi penelitian ini adalah semua mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purworejo. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 100 orang. Pengambilan sampel menggunakan Nonprobability Sampling yaitu dengan Purposive Sampling. Instrumen pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan skala Likert yang masing-masing sudah diujicobakan dan telah memenuhi syarat validitas dan reliabilitas. Analisis data menggunakan regresi linier berganda.
Hasil analisis regresi linier berganda menunjukkan bahwa dimensi word of mouthberpengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli konsumen Kartu Seluler Prabayar IM3. Volume berpengaruh positif dengan nilai b sebesar 0,265 dan signifikan (p value 0,001). Dispersion berpengaruh positif dengan nilai b sebesar 0,603 dan signifikan (p value 0,000). Dari hasil tersebut dapat diketahui variabel yang lebih besar mempengaruhi minat beli adalah dispersion.
Kata kunci: volume, dispersion, dan minat beli.
Full Text:
PDF TextDOI: https://doi.org/10.37729/sjmb.v11i1B.2930
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.