TAKRIF PERCINTAAN PADA PUISI PERTEMUAN KARYA ACEP ZAMZAM NOOR: ANALISIS SEMIOTIKA
Abstract
Abstrak: Penelitian dengan judul di atas bertujuan untuk menjelaskan: 1) menjelaskan aspek sintaksis dalam puisi, (2) menjelaskan aspek semantik dalam puisi, (3) menjelaskan aspek pragmatik dalam puisi, (4) menjelaskan intertekstual dalam puisi Pertemuan karya Acep Zamzam Noor. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif. untuk menganalisis penelitian yang dilakukan. Hasil penelitian terdapat penjelasan dari aspek pertama yaitu sintaksis di dalam puisi terdiri 14 larik, tanda baca titik terdapat di bait pertama, kedua, keempat dan menggunakan huruf kapital disetiap awal lariknya. Kedua, dalam hal semantik terdapat denotasi dambaan seseorang untuk bersama dan konotasi yang berjumlah 11 kalimat, selain itu majas dalam puisi menggunakan personifikasi, metafora, dan hiperbola. Ditambah isotopi yang berjumlah 13. Ketiga, deskripsi suasana pada awal lirik menjadi bagian dari aspek pragmantik puisi dan 3 pronomina yang muncul. Keempat, mengisahkan tentang aku lirik yang mendambakan dia lirik sejak lama dan akhirnya dipersatukan oleh takdir yang muncul dalam intertekstual. Pemahaman mendalam tentang makna puisi harus dikaji lebih lanjut agar gudang ilmu di dalam otak dapat sesak dengan pemahaman baru.
Kata kunci: puisi, semiotika, percintaan, acep zamzam noor.
Abstract: The research with the title above aims to explain: 1) explain the syntactic aspects in poetry, (2) explain the semantic aspects in poetry, (3) explain the pragmatic aspects in poetry, (4) explain the intertextual in the poetry Meeting by Acep Zamzam Noor. In this research, the method used is descriptive qualitative. to analyze the research carried out. The result of the research is an explanation of the first aspect, namely the syntax in the poetry which consists of 14 lines, punctuation marks are found in the first, second, fourth stanzas and use capital letters at the beginning of each array. Second, in terms of semantics, there is a denotation of someone's desire to be together and a connotation of 11 sentences. In addition, figurehead in poetry uses personification, metaphor, and hyperbole. Plus 13 isotopes. Third, the description of the atmosphere at the beginning of the lyrics becomes part of the pragmantic aspect of the poem and the 3 pronouns that appear. Fourth, it tells about me lyrics that have longed for her lyrics and finally united by destiny that appears in the intertextual. Deep understanding of the meaning of poetry must be studied further so that the storehouse of knowledge in the brain can be crowded with new understandings.
Keywords: poetry, semiotics, romance, acep zamzam noor.
Full Text:
PDFReferences
Deni Sapta Nugraha, Zuriyanti, S. G. A. (2020). Ideologi Perlawanan dalam Puisi Acep Zamzam Noor: Kritik Poskolonial-Marxis. Al-Tsaqafa, 17(2), 147–160. https://doi.org/10.15575/al-tsaqafa.v17i2.10074
Nurul Setyorini; Cintya Nurika Irma. (2018). Representasi Krisis Ekologi di Indonesia Puisi Membaca Tanda-Tanda dan Menengadah ke Atas Merenungi Ozon yang Tak Nampak Karya Taufik Ismail. Jurnal Bahtera, 317–329.
Nurul Setyorini, S. R. (2018). Analisis Kebutuhan Buku Ajar Apresiasi Puisi Berbasis Nilai Bela Negara Bagi Mahasiswa Semester Iii Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di Universitas Muhammadiyah Purwerejo. Jurnal Bahtera, September, 392–402.
Pirmansyah, P., Anjani, C., & Firmansyah, D. (2018). Analisis Semiotik dalam Puisi “ Hatiku Selembar Daun .” Parole, 1, 315–320.
Samsudin, S., Ilmu, I., Budaya, I., & Rea, S. (2020). Semiotik Flora Tradisi Kapanca Suku Mbojo; Sebuah Kajian Ekolinguistik. Bahtera, 841–847.
Setyorini, N. (2014). Aspek-Aspek Stilistika Novel Lalita Karya Ayu Utami. Jurnal Bahtera.
Sobur, A. (2002). Bercengkrama dengan Semiotika. MediaTor, 3, 19.
Yuli Yulianti Nurjannah, Putri Ayu Chandra Agustina, Cucu Aisah, D. F. (2018). Analisis Makna Puisi “Tuhan Begitu Dekat” Karya Abdul Hadi W . M dengan Menggunakan Pendekatan Semiotik. Parole, 1, 535–542.
Noor, Acep Z. 2017. Berguru Kepada Rindu (Kumpulan Puisi), Jakarta: Diva Press.
Aminuddin. 2017. Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Bandung: Sinar Baru Algensindo.
DOI: https://doi.org/10.37729/btr.v8i2.7498
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Jurnal Bahtera - Jurnal Pendidikan Bahasa Sastra dan Budaya
Penerbit:
Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Purworejo
Jl. KHA. Dahlan 3 Purworejo, Jawa Tengah, 54111
email: pbsi@umpwr.ac.id
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.