PERAN PENGARANG PEREMPUAN DALAM MEWUJUDKAN KEADILAN GENDER

Kadaryati Kadaryati

Abstract


Abstrak: Artikel ini menyoroti masalah kedudukan dan peran pengarang perempuan dalam karya sastra Indonesia menunjukkan adanya dominasi laki-laki. Pembaca laki-laki dan perempuan seolah-olah “dipaksa” untuk membaca sebagai laki-laki. Namun, karya sastra Indonesia modern periode tahun 2000-an melalui ekspresi  dan peran para pengarang perempuan berupaya mewujudkan keadilan gender dan emansipasi perempuan. Tujuan fundamental bukan menempatkan oposisi antara laki-laki dan perempuan semata, tetapi secara eksplisit upaya membuka tabir keremangan pikiran dan suara hati perempuan yang tersembunyi. Substansi pokok pengarang perempuan adalah    menyejajarkan kedudukan laki-laki dan perempuan serta mengakhiri berbagai macam tindak kekerasan terhadap perempuaIn yang tersebar pada unsur-unsur estetis novel.

Kata kunci: pengarang perempuan, gender, keadilan


Full Text:

PDF Text


DOI: https://doi.org/10.37729/btr.v1i01.3489

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c)



Penerbit:

Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Purworejo
Jl. KHA. Dahlan 3 Purworejo, Jawa Tengah, 54111
email: pbsi@umpwr.ac.id


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.