Kajian Folklor Tradisi Nglamar Mayit di Desa Sawangan, Kecamatan Alian, Kabupaten Kebumen
Abstract
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan prosesi tradisi nglamar mayit di Desa Sawangan, Kecamatan Alian, Kabupaten Kebumen, (2) mendeskripsikan sesaji dalam tradisi nglamar mayit di Desa Sawangan, Kecamatan Alian, Kabupaten Kebumen, (3) mendeskripsikan fungsi folklor dalam tradisi nglamar mayit di Desa Sawangan, Kecamatan Alian, Kabupaten kebumen. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu: (1) observasi non partisipan, (2) wawancara mendalam, dan (3) dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu (1) Reduksi data, (2) pemaparan data, (3) simpulan. Teknik penyajian hasil analisis digunakan teknik informal. Hasil dari penelitian adalah, (1) prosesi meliputi (a) mempersiapkan sesajen untuk lamaran mayit, (b) nglamar mayit, (c) memberi sambetan kepada kedua mempelai pengantin, (d) membagikan slametan untuk cah angon atau among-among, dan yasinan. (2) ubarampe yang digunakan (a) tumpeng pungkur, (b) sega ambegan, (c) kupat lepet, (d) jajan pasar, (e) ketan dan lemper, (f) dlingo bengle, (g) beras, (h) kelapa, (i) bumbu dapur, (j) bunga, (k) janur kuning, (l) kayu dan (m) klari atau daun kelapa kering. (3) fungsi folklor meliputi (a) fungsi sosial, (b)fungsi ritual, (d) fungsi pelestarian tradisi dan fungsi pendidikan yang meliputi fungsi pendidikan ketuhanan yaitu berdoa atau berserah diri dan nilai Islamiyah, fungsi pendidikan budi pekerti yaitu meliputi menghormati leluhur, menghormati orang lain dan tanggung jawab.
Kata kunci: folklor, tradisi nglamar mayit
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.