SENI TRADISI UJUNGAN PADA MASYARAKAT DESA GUMELEM WETAN KECAMATAN SUSUKAN KABUPATEN BANJARNEGARA

Desy Dwijayanti

Abstract


Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: 1) pementasan kesenian tradisi Ujungan di Desa Gumelem Wetan, Kecamatan Susukan, Kabupaten Banjarnegara. 2) fungsi folklor kesenian tradisi Ujungan di Desa Gemelem Wetan, Kecamatan Susukan, Kabupaten Banjarnegara. 3) cerita rakyat yang terdapat pada kesenian tradisi Ujungan di Desa Gumelem Wetan, Kecamatan Susukan, Kabupaten Banjarnegara. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian berada di Desa Gumelem Wetan, Kecamatan Susukan, Kabupaten Banjarnegara. Sumber data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah Juru Kunci (Sesepuh), ketua paguyuban, pemain (Wlandang), ketua musik gamelan, tokoh masyarakat dan masyarakat Desa Gumelem Wetan. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui hasil wawancara, catatan harian, rekaman/video dan foto-foto. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi nonpartisipan, wawancara terbuka, dan dokumentasi. Instrumen penelitian ini menggunakan human instrumen dan dibantu dengan alat bantu lainnya. Teknik keabsahan data ini menggunakan trianggulasi sumber dan metode. Teknik analisis data, peneliti menggunakan model etnografi. Hasil penelitian ini adalah 1) pementasan kesenian tradisi Ujungan di Desa Gumelem Wetan yang meliputi pra pementasan sampai dengan pasca pementasan, 2) fungsi folklor kesenian tradisi Ujungan di Desa Gumelem Wetan meliputi fungsi sosial, fungsi pendidikan, fungsi ekonomi, fungsi tradisi, dan fungsi hiburan, 3) cerita rakyat yang terdapat pada kesenian tradisi Ujungan yaitu dua orang tokoh petani yang bernama Ki Nayabesari dan Ki Singakerti sedang memperebutkan air pada saat musim kemarau.

 

Kata kunci: Ujungan, Seni Tradisi


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.