Author Guidelines
JUMLAH HALAMAN, UKURAN KERTAS, DAN SPASI
Panjang artikel 20–30 halaman, ditulis di lembaran A4 dengan spasi 1,5.
BAHASA
Artikel ditulis dalam bahasa Indonesia atau Inggris.
JUDUL
Seluruh judul artikel ditulis dengan huruf kapital, di tengah halaman, dengan huruf Arial Narrow, ukuran 14 pt. Panjang judul delapan kata maksimal. Jika lebih dari delapan kata, gunakan subjudul. Rumuskan judul sespesifik mungkin.
NAMA PENULIS
Nama penulis artikel dicantumkan tanpa gelar akademik, disertai nama lembaga asal, dan alamat email; ditempatkan di bawah judul artikel. Dalam hal naskah ditulis oleh tim, editor berhubungan dengan penulis utama.
ABSTRAK
Abstrak ditulis dalam dua bahasa (Indonesia dan Inggris). Urutan tempat: abstrak Inggris, lalu abstrak Indonesia. Panjang abstrak 100–150 kata. Abstrak ditulis dengan huruf Arial Narrow, ukuran 11 pt. Isi abstrak: latar belakang; tujuan penelitian; metodologi penelitian; hasil penelitian yang menunjukkan kebaruan, atau tetap relevan dalam jangka panjang, atau membuka kemungkinan penelitian baru. Hasil penelitian kuantitatif harus disertai indeks kepercayaan. Terakhir, kesimpulan yang mengungkapkan secara teoretis implikasi dari penelitian, semacam menawarkan teori “kecil”, atau meneorikan temuan penelitian.
KATA KUNCI
Kata kunci ditulis dalam dua bahasa di bawah abstrak yang bersangkutan. Kata kunci ditulis dengan huruf Arial Narrow 11 pt. Jumlah kata kunci maksimal lima kata yang relevan. Jangan menerakan nama diri (individu, tempat, Lembaga, …). Setiap kata kunci dipisahkan dengan titik koma (;).
PENOMORAN BAGIAN
Penomoran bagian-bagian artikel menggunakan angka digit (1; 1.1; dst.). Judul bagian dituliskan sebagai berikut.
1. HURUF BESAR SEMUA, TEBAL, RATA TEPI KIRI (Arial Narrow, 13 pt)
1.1 Huruf Besar Kecil, Tebal, Rata Tepi Kiri (Arial Narrow, 12 pt)
1.1.1 Huruf Besar Kecil, Regular, Rata Tepi Kiri (Arial Narrow, 12 pt)
TABEL DAN ILUSTRASI
Tabel dan ilustrasi (gambar, grafik, diagram, peta, dan foto) disajikan dengan ketentuan berikut.
- Diunggah juga dalam Supplementary Files.
- Resolusi harus tinggi, minimal 300 dpi (dalam format tiff, png, atau jpg).
- Ukuran gambar, grafik, tabel, dan sebagainya disesuaikan dengan ukuran kertas.
- Judul tabel berada di bawah tabel, ditik di tengah dan diberi nomor urut.
Gambar, grafik, dan foto diberi bingkai (frame). Judul berada di bawahnya, ditik dari tepi kiri dan diberi nomor urut.
PENDAHULUAN
Pada bagian pendahuluan, penulis harus menjelaskan secara berurutan: latar belakang, review penelitian terdahulu (state of the art, research gap) sebagai dasar pernyataan kebaruan penelitian, permasalahan penelitian. Tujuan penelitian dituliskan di bagian akhir pendahuluan.
HASIL PENELITIAN
Bagian pembahasan hasil penelitian berisi temuan penelitian dan pembahasannya. Temuan penelitian ditunjang oleh data yang memadai. Temuan penelitian yang dimaksud di sini bukan data penelitian yang diperoleh. Temuanpenelitian harus dijelaskan secara ilmiah meliputi: Apakah temuan ilmiah yang diperoleh? Mengapa itu bisa terjadi? Mengapa tren variabelnya seperti itu? Semua pertanyaan itu harus dijelaskan secara ilmiah, tidak hanya deskriptif, dan ditunjang oleh data empiris yang memadai. Selain itu, harus dijelaskan juga perbandingannya dengan hasil para peneliti lain yang hampir sama topiknya. Hasil penelitian harus mampu menjawab hipotesis dan/atau pertanyaan penelitian yang telah dirumuskan di bagian pendahuluan.
SIMPULAN
Bagian simpulan menggambarkan jawaban dari tujuan penelitian atau temuan ilmiah yang diperoleh. Kesimpulan bukan berisi perulangan dari hasil penelitian dan pembahasannya, melainkan ringkasan temuan seperti yang diharapkan dalam tujuan penelitian. Jika perlu, di bagian akhir kesimpulan dapat juga dituliskan tindakan yang akan dilakukan sebagai kelanjutan dari penelitian itu.
PENGUTIPAN DAN PENGACUAN
- Pengutipan dan pengacuanmengikutigayaKate Turabian dalamA Manual for Writers of Research Papers, Theses, and Dissertation yang direvisi oleh Wayne C. Booth, Gregory G. Colomb, Joseph M. Williams dan The University of Chicago Press Editorial Staff, edisi ke-7, 2007.
- Pengutipan dan pengacuan harus dilakukan secara konsisten. Misal, jika mengutip dan mengacu dalam tanda kurung–sangat dianjurkan–di akhir tulisan diterakan “Daftar Referensi”. Namun, jika mengutip dan mengacu dalam catatan kaki—bukan catatan akhir, di akhir tulisan harus diterakan “Daftar Pustaka”.
- Daftar referensi atau daftar pustaka hanya memuat pustaka yang diacu dalam artikel.
- Cara menulis acuan di dalam tanda kurung dan di dalam catatan kaki berbeda. Begitu pula, cara menulis acuan di catatan kaki dan di daftar pustaka.