ANALISIS NILAI SOSIOLOGI SASTRA PADA NOVEL PULANG KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA
Abstract
ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan: (1) unsur intrinsik; (2) nilai-nilai sosiologi sastra hegemoni Gramsci; dan (3) skenario pembelajaran kelas XI SMA.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini berupa novel Pulang karya Tere Liye. Objek penelitian ini adalah unsur intrinsik dan nilai-nilai sosiologi sastra hegemoni Gramsci. Fokuspenelitianini adalahnilai-nilai sosiologi sastra hegemoni Gramsci danskenariopembelajarannya di kelas XI SMA.Instrumen penelitian ini adalah peneliti sendiri sebagai pelaksana penelitian dan dibantu dengan kartu pencatat data. Dalam pengumpulan digunakan teknik pustaka dan observasi. Analisis data dilakukan dengan teknik analisis isi. Hasil analisis data disajikan dengan teknik informal.Dari hasil penelitian, disimpulkan bahwa (1) unsur intrinsik meliputi: (a) tema: perjuangan seseorang melawan ketakutan, (b) tokoh dan penokohan: Bujang (penurut, kuat, jenius, dan pantang menyerah), Samad (semangat dan berani), Tauke Besar (terbuka dan pemarah), Midah (pencemas, penakut, dan penyayang), Basyir (banyak bicara), Master Dragon (pemimpin yang adil), Guru Bushi (guru yang inovatif), Yuki dan Kiko (menyebalkan dan tidak bisa serius), dan Tuanku Imam (bijaksana), (c) latar tempat: markas Keluarga Tong di Kota Provinsi dan Ibu Kota, Hong Kong, Grand Lisabon, kantor Pawrez, dan pelabuhan; latar waktu: siang, sore, malam, dan dua puluh tahun lalu; latar suasana: ramai, asyik, dan tegang (d) alur: campuran; (2) nilai-nilai sosiologi sastra meliputi: (a) hegemoni (kekuasaan, pengkhianatan, balas dendam musuh, dan eksekusi); (b) kebudayaan (perencanaan yang baik, struktur organisasi, tugas harus diselesaikan dengan baik, merekrut anggota baru, diamnya Tauke Besar, generasi penerus Keluarga Tong, teknologi mutakhir, ritual amok, balas budi kepada Keluarga Tong, dan acara inisiasi); (c) ideologi (keputusan bijak Master Dragon dan ide Bujang untuk membuka bank sendiri; (d) kepercayaan populer atau common sense (kepercayaan yang diberikan Tauke Besar kepada Bujang untuk memimpin Keluarga Tong dan kepercayaan yang diberikan Bujang kepada Togar untuk menjadi kepala tukang pukul di Keluarga Tong; (e) kaum intelektual (Bujang mewakili Keluarga Tong untuk bertemu calon presiden dan Bujang mewakili Keluarga Tong untuk mencari alternatif bisnis baru); dan (3) skenario pembelajaran di Kelas XI SMA siswa melakukan kegiatan sebagai berikut; membaca dan mengapresiasi sesuai dengan kompetensi dasar 7.2 menganalisis unsur intrinsik dan ekstrinsik novel Indonesia. Skenario pembelajaran tersebut dilakukan secara berkelompok, menganalisis, dan mendiskusikan mengenai nilai sosiologi sastra dengan teori hegemoni Gramsci yang terdapat dalam novel Pulang karya Tere Liye; mempresentasikan hasil diskusi; mengadakan evaluasi baik secara lisan maupun tertulis; dan merefleksi kembali hasil pembelajaran dengan tanya jawab.
Kata kunci: sosiologi sastra, novel, skenario pembelajaran
Full Text:
PDF TextRefbacks
- There are currently no refbacks.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.