MISKONSEPSI TENTANG PEMAHAMAN KONSEP SISWA SMP PADA MATERI SEGIEMPAT

Lusiani Lusiani

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dimana letak miskonsepsi tentang pemahaman konsep siswa SMP pada materi segiempat. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan teknik analisis data triangulasi. Subjek penelitian adalah siswa yang mengalami miskonsepsi. Teknik pengambilan subjek menggunakan teknik purposive sampling dan snowball sampling. Berdasarkan penelitian diperoleh bahwa letak miskonsepsi terletak pada saat: (1) menyatakan ulang sebuah konsep, (2) mengklasifikasi setiap objek menurut sifat-sifat tertentu, dan (3) mengaplikasikan konsep atau algoritma pada pemecahan masalah. Untuk miskonsepsi saat menyatakan ulang sebuah konsep dan mengklasifikasi setiap objek menurut sifat-sifat tertentu adalah saat siswa memilih gambar persegi sebagai gambar belah ketupat. Siswa memilih gambar persegi yang sebenarnya  hanya diputar bentuknya. Selanjutnya saat mengaplikasikan konsep atau algoritma pada pemecahan masalah, miskonsepsi terjadi ketika siswa memberikan pernyataan. Selain itu, alasan yang diberikan siswa juga menguatkan bahwa siswa mengalami miskonsepsi. Siswa juga mengalami miskonsepsi saat siswa tidak menggunakan rumus sesuai konsep yang seharusnya.


Full Text:

PDF Text


DOI: https://doi.org/10.37729/ekuivalen.v20i1.2874

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Publisher: Department of Mathematics Education, Universitas Muhammadiyah Purworejo, Jl. KH. Ahmad Dahlan 3 & 6 Purworejo 54111, Jawa Tengah, Indonesia, E-mail:matematika@umpwr.ac.i , Telp: 0275-321494

Indexed Abstract:


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.