EKSPERIMENTASI MODEL CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) DAN MODEL PENEMUAN TERBIMBING TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
Abstract
Abstrak
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah prestasi belajar matematika siswa kelas VII SMP N 2 Kajoran tahun pelajaran 2013/2014 yang dikenai model creative problem solving (CPS) lebih baik daripada prestasi siswa yang dikenai model penemuan terbimbing. Penelitian ini menggunakan desain penelitian ekperimental semu. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 2 Kajoran, dengan sampel kelas VII E (kelas eksperimen 1) dan kelas VII D (kelas eksperimen 2). Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Uji prasyarat analisis untuk uji normalitas menggunakan metode Lilliefors dan uji homogenitas variansi menggunakan metode Bartlett. Uji keseimbangan dan uji hipotesis menggunakan uji-t. Hasil tes prestasi belajar, diperoleh nilai rata-rata 72,571 untuk kelas eksperimen 1 dan 67,875 untuk kelas eksperimen 2. Hasil uji normalitas pada kelas eksperimen 1 diperoleh dan , pada kelas eksperimen 2 diperoleh dan . Hasil uji homogenitas variansi, diperoleh nilai dan . Hasil uji hipotesis, diperoleh dan , sehingga , artinya ditolak. Dengan demikian disimpulkan bahwa prestasi belajar matematika siswa kelas VII SMP N 2 Kajoran tahun pelajaran 2013/2014 yang dikenai model CPS lebih baik daripada prestasi siswa yang dikenai model penemuan terbimbing.
Kata Kunci: Creative Problem Solving (CPS), penemuan terbimbing, prestasi belajar
Full Text:
PDF TextDOI: https://doi.org/10.37729/ekuivalen.v12i1.1727
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Publisher: Department of Mathematics Education, Universitas Muhammadiyah Purworejo, Jl. KH. Ahmad Dahlan 3 & 6 Purworejo 54111, Jawa Tengah, Indonesia, E-mail:matematika@umpwr.ac.id , Telp: 0275-321494
Indexed Abstract:

Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.