PENGGUNAAN BAHASA RAGAM KRAMA DITINJAU DARI STATUS SOSIAL DI DESA TRIWARNO KECAMATAN KUTOWINANGUN KABUPATEN KEBUMEN

Afidah Inayati

Abstract


ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan bahasa ragam krama ditinjau dari status sosial di masyarakat Desa Triwarno Kecamatan Kutowinangun Kabupaten Kebumen. Metode penelitian pada skripsi ini adalah deskriptif kualitatif, Populasi dalam penelitian ini adalah Masyarakat Desa Triwarno Kecamatan Kutowinangun Kabupaten Kebumen. Pengambilan dilakukan dengan pertimbangan tertentu (Purposive Sampling). Metode pengumpulan data dengan menggunakan wawancara, observasi, dokumentasi, dan rekam. Sumber data pada skripsi ini adalah hasil rekaman berupa wawancara, instrumen penelitian menggunakan alat rekam, daftar pertanyaan dan catatan observasi teknik analisis data menggunakan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan bahasa ragam krama ditinjau dari status sosial dengan pekerjaan PNS kategori baik 6 orang (60%), kategori sedang 2 orang (20%) dan kategori kurang 2 orang (20%). Untuk penggunaan bahasa ragam krama dengan pekerjaan Petani kategori baik 3 orang (30%), kategori sedang 3 orang (30%) dan kategori kurang 6 orang (60%). dan untuk penggunaan bahasa ragam krama dengan pekerjaan Pedagang atau Wiraswasta kategori baik 1 orang (10%), kategori sedang 3 orang (30%) dan kategori kurang 6 orang (60%). Berdasarkan analisis kuantitatif menunjukkan bahwa Status Sosial sangat mempengaruh penggunaan bahasa ragam krama.

 

Kata Kunci : penggunaan bahasa ragam krama, prosentase hasil rekaman


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.