Tradisi Rajab Sumur di Desa Tegalrejo Kecamatan Banyuurip Kabupaten Purworejo

Neni Triana

Abstract


Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) bentuk prosesi tradisi Rajab Sumur, (2) makna simbolis ubarampe dalam tradisi Rajab Sumur, (3) fungsi tradisi Rajab Sumur bagi masyarakat desa Tegalrejo Kecamatan Banyuurip Kabupaten Purworejo.Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif, dengan metode  etnografi. Waktu penelitian dilakukan pada bulan Maret hingga Agustus 2015. Subjek penelitian ini adalah warga desa Tegalrejo Kecamatan Banyuurip Kabupaten Purworejo. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Instrumen penelitian yang digunakan adalah peneliti sendiri sebagai instrumen utama, dibantu perekam, kamera, dan alat tulis untuk mencatat hal-hal yang penting.Hasil penelitian dapat diketahui bahwa: (1) asal-usul tradisi Rajab Sumur yaitu dari Nyai Rantam Sari, untuk memperingati Isra; Mi’raj Nabi Muhammad Saw. Rangkaian pelaksanaan meliputi: (a) sebelum dimulainya tradisi Rajab Sumur: musyawarah, mempersiapkan ubarampe dan membersihkan lokasi, (b) inti prosesi Rajab Sumur: juru kunci membakar kemenyan, penyembelihan kambing, pembongkaran tenong, pembagian di takir, dan kenduri, (c) setelah pelaksanaan tradisi Rajab Sumur: makan bersama setelah kenduri, (2) makna simbolis ubarampe dalam tradisi Rajab Sumur merupakan simbol untuk mengungkapkan rasa syukur kepada Allah Swt, atas hasil bumi yang diperoleh, (3) fungsi tradisi Rajab Sumur bagi masyarakat desa Tegalrejo: (a) fungsi pelestarian tradisi, (b) fungsi perantara atau ritual, (c) fungsi sosial, (d) fungsi kepercayaan, (e) persepsi masyarakat terhadap adanya tradisi Rajab Sumur.

 

Kata kunci: tradisi, Rajab Sumur


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.