Kata Turunan Dialek Banyumas pada Rubrik ‘Mendhowan’ Majalah Djaka Lodang 2013
Abstract
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan bentuk kata; (2) jenis kata; (3) perubahan makna kata turunan dialek Banyumas pada rubrik ‘Mendhowan’ majalah Djaka Lodang 2013. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data berupa majalah Djaka Lodang pada rubrik ‘Mendhowan’ tahun 2013.Data dalam penelitian ini adalah kata turunan dialek Banyumas pada rubrik ‘Mendhowan’ majalah Djaka Lodang 2013. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik pustaka, teknik observasi dan teknik catat. Teknik keabsahan data dilakukan dengan teknik triangulasi. Analisis data dilakukan dengan metode analisis teknik unsur langsung. Teknik penyajian data dilakukan dengan metode penyajian formal. Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa (1) bentuk kata turunan berupa afiksasi, reduplikasi, dan kompositum. Afiksasi melibatkan proses morfologi yaitu prefiksasi dengan imbuhan n-, m-, ng-; infiksasi dengan imbuhan -em; sufiksasi dengan imbuhan -e, -an, dan –aken; simulfiksasi dengan imbuhan ng-/-i; reduplikasi meliputi ulang penuh, ulang berubah bunyi, dan ulang afiks; serta bentuk kata turunan berupa reduplikasi, yakni majemuk utuh; (2) jenis kata turunan meliputi: a) perubahan jenis kata benda abstrak yang diturunkan dari kata kerja; b) perubahan jenis kata benda kongkrit yang diturunkan dari kata keterangan dan benda kongkrit; c) perubahan jenis kata benda kepemilikan yang diturunkan dari kata benda kongkrit; d) jenis kata kerja yang diturunkan dari kata benda kongkrit, perubahan kata kerja yang diturunkan dari kata kata kerja, perubahan jenis kata kerja yang diturunkan dari kata sifat; e) perubahan jenis kata keterangan yang diturunkan dari kata keterangan, dan perubahan jenis kata keterangan yang diturunkan dari kata sifat; (3) Perubahan makna kata turunan dialek Banyumas pada rubrik Mendhowan majalah Djaka Lodang ditemukan 13 macam, yakni : a) makna menunjuk keadaan; b) makna keadaan; c) makna tindakan relatif lama, d) makna tindakan sekejap, e) makna melakukan tindakan; f) makna ketidaktentuan; g) makna berulang-ulang; h) makna tindakan memerintah; i) makna tiba-tiba; j) makna jumlah; k) makna tindakan; l) makna kepemilikan; m) makna menunjukkan waktu.
Kata Kunci: Kata turunan, Dialek Banyumas, Rubrik ‘Mendhowan’
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.